Penguatan Pembinaan dan Pengawasaan Zona Integritas oleh Inspektur Jenderal Kementerian Hukum dan HAM

Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Depok mengikuti kegiatan Penguatan Zona Integritas Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBK/WBBM) Wilayah Bogor Raya oleh Inspektur Jenderal Kementerian Hukum dan HAM RI, Razilu, bertempat di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Cianjur, hari ini (Jum’at, 18/06/2021).

 

 

Acara dihadiri Inspektur Wilayah II, Icon Siregar, Kepala Divisi Pemasyarakatan, Taufiqurrakhman, Kepala Divisi Keimigrasian, Heru Tjondro, Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM, Heriyanto, dan seluruh Kepala Unit Pelaksana Teknis Korwil Bogor Raya.

 

 

Taufiqurrakhman mewakili Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat menyampaikan, banyaknya UPT di Jawa Barat memberikan keanekaragaman budaya yang memberikan warna tersendiri tetapi mempunyai tujuan yang sama yaitu menuju Zona Integritas WBK/WBBM.

 

Kemudian dalam arahannya, Razilu menjelaskan, “Saya ingin menyampaikan satu hal yang penting yaitu hubungan korelasi 7 karakter pribadi agung dengan mewujudkan pembangunan ZI menuju WBK/WBBM. Mungkinkah membangun ZI menuju WBK/WBBM tanpa membangun karakter? Itu pasti tidak mungkin. Itu sama saja membangun sebuah bangunan tanpa pondasi yang kuat, cepat atau lambat akan roboh.” Ungkap Razilu.

 

Kita harus mengendalikan diri untuk hidup yang telah kita terima, uang, gaji yang kita terima itu harus halal. Maka dari itu jangan korupsi, tolak gratifikasi. Kita hidup sederhana, jangan mengambil hak milik oranglain melainkan kita memberi yang halal kepada yang lain. Jangan tamak dan serakah, ini penting. Perwujudan pemerintah bebas dari KKN akan terlaksana. Mari kita bangun WBK/WBBM dari beton bukan dari bahan karton”.

 

Mari teman-teman kita hayati lagi tolak pungli, tolak gratifikasi bukan hanya dalam tulisan tapi harus terpatri di hati. Layaknya tulisan di atas pasir yang akan hilang bilamana tersapu ombak. Lain halnya jika terpatri pada batu maka akan kuat diterjang ombak. Sasaran utamanya adalah terwujudnya pemerintah yang bersih dan bebas dari KKN, dan peningkatan kualitas pelayanan publik”.

 

Untuk dapat memberikan pelayanan yang terbaik, kita harus semangat belajar tiada akhir dan ciptakan inovasi. Tidak mungkin inovasi tercipta tanpa belajar. Implementasikan apa yang kita pelajari dengan menghadirkan inovasi. Inovasi yang dikehendaki adalah inovasi yang menyentuh hati masyarakat yang menciptakan kemudahan, keakuratan, kecepatan dan ketepatan dalam pelayanan publik terbaik.” Jelasnya.